Dok, anak saya Panas…

Anak- anak cukup sering mengalami demam, pada kebanyakannya, demam pada anak tidak disebabkan oleh sesuatu yang berbahaya. Demam bahkan dianggap baik karena merupakan pertanda bahwa tubuh si kecil sedang melawan infeksi. Demam adalah peningkatan suhu tubuh anak yang bersifat sementara. Kenaikan suhu tubuh anak bisa disebabkan karena infeksi, imunisasi, mengenakan pakaian yang berlebihan, dan sebagainya.

Saat anak mengalami demam, orang tua harus memperhatikan aktivitas anak secara keseluruhan, apakah anak anda masih aktif, makan dan minum dengan baik, dan masih bisa BAK/ pipis 3-4x dalam sehari.

Obat penurun panas dapat diberikan oleh mama untuk menurunkan suhu tubuh anak. Pemberian obat penurun panas (antipiretik) diberikan sesuai dengan berat badan anak. Pemberian obat ini adalah membuat anak merasa nyaman, dan juga tentu akan mengurangi kecemasan orang tua. Obat pilihannya adalah Parasetamol. Pemberian obat ini jika suhu anak > 38 derajat Celcius.

Selain pengobatan dengan antipiretik, beberapa pengobatan secara fisik dapat dilakukan oleh mama, diantaranya:

  1. Tirah Baring/ Bed Rest
  2. Kompres air hangat selama 10-15 menit di lipat ketiak dan lipat selangkangan untuk membantu menurunkan panas.
  3. Tetap memberikan cairan/ minum kepada anak karena kebutuhan cairan anak anda akan bertambah saat demam.
  4. Kenakan pakaian tipis pada anak
  5. Atur suhu lingkungan anak agar tidak kedinginan dan tidak kepanasan
  6. Jangan buru buru memberikan antibiotik ya mama kepada anaknya

Kapan anak saya harus ke dokter?

Pada usia berapapun, anak dengan kondisi infeksi yang serius biasanya mengalami perburukan kondisi meskipun telah dilakukan upaya menurunkan suhu tubuhnya.Jika menurut mama, demam tidak ada perubahan bahkan tambah parah, tanpa mengetahui penyebab pasti dari demam itu, maka SEGERA bawa anak anda ke dokter atau fasilitas kesehatan. Sehingga dapat ditangani secara tepat.

dr. Rahmah Wartania Putri (Dokter Umum RS Ceria Kandangan)